Alasan pertama adalah tegangan awal peralatan terlalu rendah. Jika voltase terlalu rendah, orang hanya akan mengira motor tidak bisa hidup. Namun jika crusher dihidupkan terus menerus maka suhu motor akan naik secara perlahan sehingga motor mudah terbakar. Oleh karena itu, sebelum memulai peralatan, ada baiknya untuk memeriksa rangkaian peralatan terlebih dahulu untuk mengetahui tegangan rendah pada catu daya. Dan segera selesaikan masalahnya.
Ada juga keadaan yang menyebabkan motor penghancur terbakar. Artinya, ketika peralatan dihidupkan, mesin utama mulai memberi makan peralatan sebelum mencapai kecepatan terukur. Dengan cara ini peralatan akan terhenti seketika, dan motor akan langsung terbakar. Dalam beberapa detik, motor tidak akan bekerja. Kemungkinan terjadinya situasi seperti ini sangat rendah, tetapi jika terjadi Situasi ini pasti disebabkan oleh orang baru. Orang baru kurang memiliki akal sehat sebelum menggunakan peralatan, sehingga personel yang mengoperasikan penghancur harus melakukan pekerjaan dengan baik sebelum penggunaan. pelatihan untuk mencegah kesalahan semacam ini yang seharusnya tidak terjadi.